MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK SISWA KELAS VII 2 SMPN 1 TELUK KUANTAN
Abstract
Tujuan penelitian ini menerapkan layanan bimbingan kelompok untuk meningkatkan motivasi belajar. Layanan bimbingan kelompok merupakan upaya bantuan untuk memecahkan masalah siswa dengan memanfaatkan dinamika kelompok. Apabila dinamika kelompok dapat terwujud dengan baik maka anggota kelompok akan saling menolong, menerima dan berempati dengan tulus, motivasi adalah proses memberi semangat, arah, dan kegigihan perilaku. Artinya, perilaku yang termotivasi adalah perilaku yang penuh energi, terarah dan bertahan lama. Motivasi inilah yang mendorong seseorang melakukan sebuah pekerjaan maupun kegiatan seperti halnya belajar. Penelitian ini menggunakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) menggunakan desain penelitian model Kemmis dan Mc. Taggart, dilaksanakan di SMPN 1 Teluk Kuantan. Subjek penelitian berjumlah 27 siswa, 13 Laki-laki, dan 14 Perempuan. Gambaran umum motivasi belajar siswa pada siklus I hanya 7 orang dari 27 siswa yang memiliki motivasi belajar tinggi dengan presentase 25.92%. Sedangkan gambaran umum motivasi belajar siswa pada siklus II meningkat signifikan yaitu siswa yang memiliki motivasi belajar yang tinggi dengan presentase 33.33% dengan jumlah 9 orang. Aktivitas maupun peningkatan hasil motivasi belajar pada siklus I presentase dengan skor 65 hanya 59.25%, sedangkan pada siklus II presentase dengan skor 65 mencapai peningkatan signifikan menjadi 81.48%. Hal ini membuktikan adanya peningkatan sebesar 22.23% dari siklus I ke siklus II.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Ahmadi, abu., & Widodo, Supriyono. (2004). Psikologi Belajar Edisi Revisi. Jakarta: Rineka
Cipta.
Arikunto, S. (2002). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineksa Cipta.
Arisanti, D. (2012). Peran guru dalam meningkatkan aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran sosiologi di kelas x SMA PGRI 1 Pontianak. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa, 2(9).
Fitriati, Kurnia, Titi. (2017). Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Matematika Melalui Pendekatan Bimbingan Kelompok. Insight: Jurnal Bimbingan Konseling 6(1). 88-100.
Hamdani. (2011). Strategi Belajar Mengajar. Bandung: CV Pustaka Setia.
Hartinah, Galuh. (2016). Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Melalui Layanan Bimbingan Kelompok Menggunakan Metode Problem Solving. Jurnal Konseling GUSJIGANG. 2(2). 153-156.
Kusuma, F. W., & Aisyah, M. N. (2012). Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe think pair share untuk meningkatkan aktivitas belajar akuntansi siswa kelas XI IPS 1 SMA Negeri 2 Wonosari tahun ajaran 2011/2012. Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia, 10(2).
Munadi, Dodi., Adit, Ganjar Nugraha., & Rosita, Tita. (2018). Meningkatkan Motivasi Belajar Melalui Penerapan Layanan Bimbingan Klasikal Untuk Peserta Didik Xi Ips 2 Yang Tinggal Di Pondok Pesantren Sma Darul Falah Cihampelas. Fokus. 1(3). 104-110
Muzzilawati, S., Aeni, A. N., Hanifah, N. (2017). Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe group investigation berbantuan media potret budaya untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPS. Jurnal Pena Ilmiah, 2(1), 2101-2110. doi: 10.17509/jpi.v2i1.12427.
Orji, D.K., et al,. (2013). The Role Of Education In National Development: Nigerian Experience. European Scientific Journal. 9(28).
Rustam. (2016). Upaya Meningkatkan Aktivitas Belajar Melalui Layanan Bimbingan Kelompok Pada Siswa Kelas X Sma Negeri 10 Pontianak. Sosial Horizon: Jurnal Pendidikan Sosial. 3(1). 126-138
Santrock. J.W. (2003). Adolescence. Madison: Brown Publishers.
Santrock, J.W. (2012). Life Span Development : Perkembangan Masa Hidup Jilid I. (B. Widyasinta, Penerj.) Jakarta: Penerbit Erlangga.
Sardiman. (2010). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta:
Rajawali Pers
Sardiman. 2012. Interaksi & Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : Rajawali Pers
Sarwono. W. Sarlito,. (2012). Psikologi Remaja. Jakarta : Rajawali Pers
Sulfemi, Bagja,W., & Minati, Hilga. (2018). Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Kelas 3 SD Menggunakan Model Picture And Picture Dan Media Gambar Seri. JPSD. 4(2). 228-242.
Sumertha, I. G. (2019). Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe group investigation untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Jurnal Pedagogi dan Pembelajaran, 2(2), 195-202. doi:10.23887/jp2.v2i2.17908
Supraptono, E. (2015). Penerapan Metode Pembelajaran Drill Berbantuan Multimedia Interaktif Dalam Materi Microsoft Excel 2007. Jurnal Penelitian Tindakan Kelas. 16(4)
Suprijono, Agus. (2011). Cooperative Learning: Teori dan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta:Pustaka Pelajar.
Tohirin. (2007). Bimbingan dan Konseling di Sekolah dan Madrasah. Jakarta : Raja Unnes Press
Tohirin (2009). Bimbingan dan Konseling di Sekolah Madrasah (Berbasis Integrasi). Jakarta:Rajawali Pers
Trianto. (2011). Model Pembelajaran Terpadu Konsep Strategi Dan Implementasinya Dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara
Wibowo. 2005. Bimbingan Konseling Kelompok Perkembangan. Semarang: Unnes Press
Widiana, I Wayan. (2016). Pengembangan Asesmen Proyek Dalam Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Indonesia. 6(2).
Wijiasih, A. T. (2017). Hubungan Aktivitas Belajar Dan Disiplin Siswa Dengan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Kelas V SD Gugus Werkudara Petanahan Kabupaten Kebumen (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Semarang)
Winkel, W.S, &., MM. Hastuti, Sri,. (2004). Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan. Jakarta : Gramedia
DOI: http://dx.doi.org/10.33578/jpfkip.v11i5.9240
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2022 Nurmiana Nurmiana
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
____________________________________________________________
Primary: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Secretariat
Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Gedung B1, FKIP Universitas Riau
Kampus Bina Widya Km. 12,5 Simpang Baru Panam
Pekanbaru Riau Indonesia 28293
e-mail : primary@ejournal.unri.ac.id