UPAYA GURU DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA NARASI PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA SISWA KELAS V SD NEGERI MOJOREJO 01 BATU

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan bicara narasi pada pembelajaran bahasa Indonesia siswa kelas v SD Negeri Mojorejo 01 Batu, tahap penelitian meliputi; (1) perencanaan guru dalam meningkatkan keterampilan berbicara narasi pada pembelajaran bahasa Indonesia siswa kelas v, (2) pelaksanaan kegiatan keterampilan berbicara narasi pada pembelajaran bahasa Indonesia siswa kelas v, (3) implikasi upaya guru dalam meningkatkan keterampilan berbicara narasi siswa kelas v di SD Negeri Mojorejo 01 Batu. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Kualitatif dengan tipe eksplanasi (explanatory research) dimana dapat digunakan untuk menguji suatu hubungan variabel lainnya, atau mengetahui apakah suatu variabel disebabkan untuk dipengaruhi atau tidak oleh variabel lainnya. Desain eksplanasi dimaksudkan untuk menjelaskan hubungan, perbedaan ataupun pengaruh suatu variabel dengan hipotesis penelitian dan menyempurnakan teori serta memberikan penjelasan mengapa sesuatu terjadi. Penelitian kualitatif yang bersifat deskriktif data yang dihasilkan berbentuk kata, gambar, dan prilaku dalam penyajian datanya berbentuk kualitatif yang kaya dari sekedar angka saja. Teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi, kemudian teknik analisis data kondensasi data, penyajian data, dan vertifikasi data. Sedangkan subyek penelitiannya yaitu guru kelas v dan siswa kelas v. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: pertama, perencanaan guru meningkatkan keterampilan berbicara narasi: (a) bahan (b) media (c) metode (d) teknik. Kedua, pelaksanaan dalam meningkatkan keterampilan berbicara narasi, Untuk kegiatan daring: kegiatan pembukaan, menyiapkan video dan pdf, pembelajaran daring via whatsapp dan penggunaan zoom menkondisikan, untuk kegiatan luring: mengambil buku siswa, menyetorkan tugas siswa, dan bimbingan tambahan siswa menghadap guru secara langsung. Peran guru, (a) sumber belajar, (b) fasilitator, (c) pengelola, (d) demonstrator, (e) pembimbing, (f) motivator, (g) evaluator. Impliksi atau dampak dari meningkatkan keterampilan berbicara narasi yaitu setelah pelaksanaan berdampak pada siswa itu sendiri berupa dampak positif, untuk guru mempermudah dalam pelaksanaan KBM (kegiatan belajar mengajar).