MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS SISWA KELAS I MENGGUNAKAN MEDIA GAMBAR SERI DI SDN 014 PENGALIHAN ENOK INDRAGIRI HILIR

Suyati

doi:10.33578/jpfkip.v11i1.8816

Authors

Suyati SDN 014 Pengalihan Enok Indragiri Hilir Riau, Indonesia Author

DOI:

https://doi.org/10.33578/jpfkip.v11i1.8816

Keywords:

writing skills, picture series media

Abstract

This study aimed to improve students' writing skills through picture series media. This research was classroom action research which was believed to improve students' learning outcomes. The study was conducted at the first grade of SDN 014 Pengalian Enok. The subjects in this study were 29 students consisting of 12 male students and 17 female students. The results showed that picture series media improved students' writing skills. It was evident from the improvement of daily test results. The initial score of the students' daily test was 58, which was still below the KKM set by the school. Then, after the learning reflection on the first daily test, the average score of students' learning outcomes increased to 72. The students' scores increased by 12.4% compared to the initial data. Then, the average score on the second daily test also increased to 88, meaning that the students' learning outcomes increased by 15.6%. Therefore, using picture series media improved the students' writing skills at grade 1 of SDN 014 Pengalian Enok.

References

Arifin, Z. (2019). Keefektifan model Think Talk Write berbantu media gambar seri terhadap keterampilan menulis. International Journal of Elementary Education, 3(3), 40–60.

Astuti, W. (2014). Pengaruh penggunaan media film animasi terhadap keterampilan menulis karangan narasi siswa kelas V SD. Jurnal Prima Edukasia, 2(2), 70–95.

Bintoro, T. (2018). Hubungan minat membaca dan kemampuan memahami wacana dengan keterampilan menulis narasi. Indonesian Journal of Primary Education, 2(1), 19–29.

Budiyono, H. (2012). Pembelajaran keterampilan menulis berbasis proses menulis dan teori pemerolehan bahasa. Jurnal Pena, 2(3), 90–120.

Cahyani, I. (2018). Metode komunikatif dalam pemerolehan dan pembelajaran bahasa untuk mengembangkan kemampuan berbahasa. Jurnal KATA, 2(1), 100–120.

Chandra. (2018). Keterampilan membaca dan menulis permulaan menggunakan model VARK untuk siswa sekolah dasar. Jurnal Inovasi Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar, 2(1), 110–130.

Fitriyah, K. (2019). Meningkatkan kemampuan berbahasa daerah melalui cerita rakyat digital pada siswa sekolah dasar: Sebuah studi pengembangan. Child Education Journal, 1(2), 80–100.

Hamdu, G. (2018). Penggunaan media gambar seri sebagai peningkatan keterampilan menulis karangan narasi ekspositoris. Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 5(1), 130–140.

Hasmira. (2018). Meningkatkan keterampilan menulis karangan sederhana melalui penggunaan media gambar seri. PiJIES: Pedagogik Journal of Islamic Elementary School, 1(1), 90–120.

Mirnawati, L. B. (2019). Keefektifan model pembelajaran inovatif dengan menggunakan mind mapping dalam pembelajaran menulis narasi siswa SD. Jurnal Belajar Bahasa, 4(1), 200–230.

Munirah. (2019). Pengaruh penggunaan media gambar seri terhadap keterampilan menulis cerita dongeng siswa kelas III SD. Jurnal Kajian Pendidikan Dasar, 4(2), 120–140.

Novrizta, D. (2019). Hubungan antara minat membaca dengan keterampilan menulis karangan narasi siswa sekolah dasar. Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran, 104–124.

Rinawati, A. (2020). Analisis hubungan keterampilan membaca dengan keterampilan menulis siswa sekolah dasar. Journal Education Research and Development, 4(2), 400–420.

Syahrial, S. (2021). Kepemimpinan kepala sekolah terhadap peningkatan kinerja guru dan mutu pendidikan di SDN 16 Rupat. Primary: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 10(6), 1565–1572. http://dx.doi.org/10.33578/jpfkip.v10i6.8614

Sulistyorini. (2010). Peningkatan keterampilan menulis puisi dengan media gambar pada siswa kelas V SDN Sawojajar V Kota Malang. J-TEQIP, 1(1), 1–20.

Wibowo. (2020). Penggunaan media gambar seri untuk meningkatkan kemampuan menulis karangan narasi. Jurnal Studi Guru dan Pembelajaran, 3(1), 70–80.